AL INSAAN (MANUSIA)
Surat Al Insaan terdiri atas 31 ayat, termasuk golongan surat-surat Madaniyyah, diturunkan sesudah surat Ar Rahmaan. Dinamai al Insaan (manusia) diambil dari perkataan Al Insaan yang terdapat pada ayat pertama surat ini.
Pokok-pokok isinya:
Penciptaan manusia; petunjuk-petunjuk untuk mencapaikehidupan yang sempurna dengan menempuh jalan yang lurus; memenuhi nazar, memberi makan orang miskin dan anak yatim serta orang yang ditawan karena Allah, takut kepada hari kiamat mengerjakan shalat dan shalat tahajjud dan bersabar balam menjalankan hukum Allah; ganjaran terhadap orang yang mengikuti petunjuk dan ancaman terhadap orang yang mengingkarinya.
Bukankah telah datang atas manusia satu waktu dari masa, sedang dia ketika itu
belum merupakan sesuatu yang dapat disebut?
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang
bercampur yang Kami hendak mengujinya dengan perintah
dan larangan, karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat.
Sesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus; ada yang bersyukur dan
ada pula yang kafir.
Sesungguhnya Kami menyediakan bagi orang-orang kafir rantai, belenggu dan neraka
yang menyala-nyala.
Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan minum dari gelas berisi
minuman yang campurannya adalah air kafur. yaitu mata air dalam surga yang daripadanya hamba-hamba Allah minum, yang
mereka dapat mengalirkannya dengan sebaik-baiknya.
Mereka menunaikan nazar dan takut akan suatu hari yang azabnya merata di
mana-mana. Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim
dan orang yang ditawan.
Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan
Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula ucapan terima
kasih. Sesungguhnya kami takut akan azab Tuhan kami pada suatu hari yang di hari
itu orang-orang bermuka masam penuh kesulitan.
Maka Tuhan memelihara mereka dari kesusahan hari itu, dan memberikan kepada
mereka kejernihan wajah dan kegembiraan hati. Dan Dia memberi balasan kepada mereka karena kesabaran mereka dengan surga dan pakaian sutera, di dalamnya mereka duduk bertelakan di atas dipan, mereka tidak merasakan di
dalamnya teriknya matahari dan tidak pula dingin yang bersangatan. Dan naungan pohon-pohon surga itu dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan
memetiknya semudah-mudahnya. Dan diedarkan kepada mereka bejana-bejana dari perak dan piala-piala yang bening
laksana kaca, yaitu kaca-kaca yang terbuat dari perak yang telah diukur mereka dengan
sebaik-baiknya.
Di dalam syurga itu mereka diberi minum segelas minuman yang campurannya
adalah jahe. Yang didatangkan dari sebuah mata air surga yang dinamakan salsabil. Dan mereka dikelilingi oleh pelayan-pelayan muda yang tetap muda. Apabila kamu
melihat mereka, kamu akan mengira mereka, mutiara yang bertaburan. Dan apabila kamu melihat di sana surga, niscaya kamu akan melihat berbagai
macam kenikmatan dan kerajaan yang besar.
Mereka memakai pakaian sutera halus yang hijau dan sutera tebal dan dipakaikan
kepada mereka gelang terbuat dari perak, dan Tuhan memberikan kepada mereka
minuman yang bersih. Sesungguhnya ini adalah balasan untukmu, dan usahamu adalah disyukuri diberi
balasan.
Al Insaan : 1 - 22
Surat Al Insaan menerangkan bahwa setelah manusia diciptakan, manusia diberi
petunjuk untuk mencapai kehidupan yang sempurna, ada yang mengingkari dan ada
yang tidak mengikutinya, ganjaran bagi mereka yang mengikuti dan ancaman bagi
mereka yang tidak mengikutinya.
Post a Comment